Anda mencoba untuk berhenti merokok? Cobalah bekerja di dalam ruangan yang tidak memperbolehkan Anda merokok. Cara ini telah diuji penelitian tim dari Cologne Smoking Study (CSS), Jerman, dan cukup berhasil mengurangi kecanduan perokok pada nikotin.
Peneliti menggunakan penilaian dan tes validasi internasional untuk mengetahui kebiasaan merokok dan ketergantungan nikotin dari 197 pekerja. Hasilnya, pekerja yang mengalami stres karena pekerjaan, jumlah rokok yang dihisapnya dari pekerja tidak stres.
Ketergantuan pekerja pada nikotin juga menurun. Jam kerja yang panjang dan peraturan perusahaan yang ketat untuk tidak boleh merokok dalam ruang membuat para jumlah rokok yang dihisap para pekerja berkurang jumlahnya.
“Beban pekerjaan yang banyak, membuat pekerja hanya bisa merokok pada waktu yang sangat sebentar. Hal itu membuat jumlah rokok yang dihisap makin sedikit karena pikiran terfokus pada pekerjaan dan dalam ruangan tidak boleh merokok,” kata kepala peneliti Anna Schmidt, dari the University of Cologne.
Peneliti juga menemukan kecanduan nikotin makin berkurang pada orang yang sudah menikah, sangat religius atau yang memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi. Penelitian ini telah dipublikasikan pada 12 April lalu dalam “Journal Tobacco Induced Diseases”. Sumber : VivaNews.com
Peneliti menggunakan penilaian dan tes validasi internasional untuk mengetahui kebiasaan merokok dan ketergantungan nikotin dari 197 pekerja. Hasilnya, pekerja yang mengalami stres karena pekerjaan, jumlah rokok yang dihisapnya dari pekerja tidak stres.
Ketergantuan pekerja pada nikotin juga menurun. Jam kerja yang panjang dan peraturan perusahaan yang ketat untuk tidak boleh merokok dalam ruang membuat para jumlah rokok yang dihisap para pekerja berkurang jumlahnya.
“Beban pekerjaan yang banyak, membuat pekerja hanya bisa merokok pada waktu yang sangat sebentar. Hal itu membuat jumlah rokok yang dihisap makin sedikit karena pikiran terfokus pada pekerjaan dan dalam ruangan tidak boleh merokok,” kata kepala peneliti Anna Schmidt, dari the University of Cologne.
Peneliti juga menemukan kecanduan nikotin makin berkurang pada orang yang sudah menikah, sangat religius atau yang memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi. Penelitian ini telah dipublikasikan pada 12 April lalu dalam “Journal Tobacco Induced Diseases”. Sumber : VivaNews.com