Petir Tewaskan 16 Orang

DHAKA, TRIBUN - Kekuatan alam tidak mungkin dilawan siapa pun. Buktinya, tujuh kabupaten di Bangladesh, Minggu (2/5) waktu setempat, disambar petir. Sambaran petir itu menyebabkan 16 warga tewas. Selain itu, beberapa lainnya terluka.

Pejabat Rumah Sakit Sadar di Kabupaten Habiganj, dokter Debaprada Roy, menyatakan,sediktinya enam orang tewas dan empat lainnya terluka, serta lima ekor sapi mati  tersambar petir di kabupaten yang berada pada 163 kilometer timur laut Dhaka. Dijelaskan, beberapa korban tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Lainnya, lanjut dia, mengembuskan napas terakhirnya begitu tiba di rumah sakit. Para korban tewas, ujarnya, dua di antaranya perempuan. Mereka tersambar petir ketika berada di sawah untuk memanen padi.

Korban tewas lainnya akibat sambaran petir terdapat di kabupaten Mymensingh, 122 kilometer utara Dhaka. Keduanya tewas sewaktu pergi ke sawah untuk membawa ternak. Begitu pula di Desa Ashkipara. Nazir Ahmed, petinggi pos polisi Haluaghat, mengiyakan, beberapa orang tewas di kawasan itu.

Sementara itu, di Kabupaetn Sunamgani, 296 kilometer timur laut Dhaka, sambaran petir pun menewaskan dua warga tewas dan mencederai delapan orang lainnya. Sama halnya di Kabupaetn Bagerhat, 178 kilometer barat daya Dhaka. Di kabupaetn itu, seorang petani tewas saat berada di ladang untuk memotong rumput. Masih di kabupaten yang sama, dua lainnya juga tewas. Mereka tewas ketika berada di belakang rumahnya.

Sedangkan di Gaibandha, 268 kilometer barat laut Dhaka dan Narayanganj, 17 kilometer tenggara Dhaka, dan Pironjpur, 185 kilometer barat daya Dhaka, juga, tiga orang tewas juga akibat tersambar petir.

Selain menewaskan 16 orang dan meukai sejumlah warga lainnya, petir itu pun meluluhlantakkan ribuan rumah. Pepohonan pun tercabut dan menumbangkan tiang listrik serta merusak tanaman padi.